Wednesday, October 15, 2014

Golden Mama, Si Kuning Yang Menguntungkan


         Belakangan ini banyak sekali berkembang teknologi dalam meningkantan kualitas pangan, khususnya dalam kegiatan agriculture yang berbasis pada tanaman hortikultur. Salah satu produk hortikultur yang berkembang dan menjadi tren di masyarakat saat ini adalah Golden Mama. Golden mama, atau dalam bahasa latin disebut Cucurbita Moshcata yang masuk dalam suku labu-labuan (cucurbitaceae) sangat gampang untuk dibudidayakan. Selain gampang dalam proses budidaya, Golden Mama juga menghasilkan buah yang sangat menarik, dengan ukuran buah yang lebih kecil dibandingkan dengan labu pada umumnya, warnanya juga lebih mencolok dibandingkan dengan labu pada umumnya. Sehingga akan sangat menarik dan sangat memiliki peluang untuk dipasarkan. 
                                                   Ganbar : Labu Golden Mama
          Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali merupakan kecamatan yang berada pada sela-sela antara Gunung Merapi dan gunung Merbabu, di daerah ini banyak dikembangkan Wisata penanaman Buah Labu Golden Mama, Khususnya di Desa Wisata Samairan dan Lencoh. Golden Mama hampir dapat ditemui di setiap halaman rumah warga. Karena dengan kegiatan ini sebagai cara dari pemerintah kecamatan Selo untuk menarik wisatawan agar banyak yang berkunjung ke Selo. Golden mama dijual dengan harga Rp. 8.500 - Rp. 10.000 per kilogram. Jika memetik sendiri langsung dari pohonyya, harganya akan berbeda lagi.
        Bagi para pembaca yang saya sayangi, silahkan Jika berkunjung ke Wisata Selo, jangan sampai melewatkan kesempatan untuk membawa buah tangan yang langsung dipetik dari tempat penanaman. masih segar tentunya. Atau mencicipi lezatnya berbagai olahan pangan yang terbuat dari labu golden Mama yang bisa anda nikmati bersama keluarga tercinta.